Sejak reli pasar ETH baru-baru ini, ETH telah naik 48% dalam sebulan terakhir, mendorong harga berbagai proyek ekosistem ETH. Data historis menunjukkan bahwa proyek blue-chip dalam ekosistem ETH umumnya menunjukkan efek pengganda selama siklus kenaikan. UNI adalah salah satu target blue-chip yang disoroti oleh Trend Research dalam Portofolio ekosistem ETH, saat ini naik 28% dalam sebulan terakhir. Jika tren pasar berlanjut, UNI memiliki potensi untuk kenaikan lebih lanjut. Selain itu, UNI memiliki potensi Alpha tertentu di bawah Beta pasar ETH, karena ekspektasi potensi pelonggaran regulasi makro, data bisnis proyek yang memimpin, dan peningkatan harga struktural token.

Situasi regulasi makroekonomi

Periode Ambiguitas Regulasi (2021-2023): Pada 3 September 2021, SEC meluncurkan penyelidikan terhadap Uniswap Labs, dengan fokus pada metode pemasaran dan layanan investor. Ketua SEC Gary Gensler telah berulang kali menyatakan bahwa platform DeFi mungkin melibatkan regulasi sekuritas, menekankan perlunya lebih banyak wewenang regulasi. Selanjutnya, penyelidikan ini memicu diskusi luas di industri, dan apakah UNI dan token tata kelola serupa dianggap sebagai sekuritas menjadi isu kunci dalam regulasi kripto. Pada 30 Agustus 2023, Uniswap memenangkan gugatan kolektif yang diajukan terhadapnya, dengan pengadilan membatalkan tuduhan dan pada akhirnya memutuskan bahwa protokol Uniswap terutama digunakan untuk tujuan yang sah (seperti perdagangan ETH dan BTC) dan tidak memiliki definisi regulasi yang jelas yang mendukung klaim sekuritas para penggugat.

Periode Tekanan Regulasi (2023-2024): Pada 10 April 2024, SEC mengeluarkan Wells Notice kepada Uniswap Labs, menuduh protokol Uniswap berpotensi beroperasi sebagai bursa sekuritas yang tidak terdaftar, dan antarmuka serta dompetnya mungkin bertindak sebagai broker sekuritas yang tidak terdaftar. Token UNI dan token penyedia likuiditas (LP) mungkin dianggap sebagai kontrak investasi. Pada 22 Mei, Uniswap Labs mengajukan dokumen tanggapan Wells sepanjang 40 halaman, membantah tuduhan SEC. Uniswap Labs mengklaim protokolnya adalah platform teknologi umum, tidak dirancang khusus untuk perdagangan sekuritas, dan bahwa 65% dari volume perdagangannya melibatkan aset non-sekuritas (seperti ETH, BTC, dan stablecoin). Pejabat Hukum Utama Marvin Ammori menyatakan bahwa SEC perlu mendefinisikan ulang "bursa" dan "broker" untuk dapat mengaturnya, dan percaya bahwa tuduhan SEC berdasarkan klasifikasi token yang tidak tepat.

Periode Pelonggaran Regulasi (2025 hingga Sekarang): Pada 25 Februari 2025, SEC mengumumkan penghentian penyelidikannya terhadap Uniswap Labs dan tidak akan mengejar tindakan penegakan hukum. Uniswap Labs mengumumkan hasil ini di X, menyebutnya sebagai "kemenangan besar untuk DeFi" dan menekankan legitimasi teknologinya. Peristiwa ini mencerminkan perubahan sikap SEC terhadap regulasi kripto setelah kedatangan pemerintahan Trump. Pada 8 April 2025, SEC mengundang perusahaan-perusahaan seperti Uniswap Labs dan Coinbase untuk berpartisipasi dalam meja bundar kripto untuk membahas regulasi perdagangan kripto. Pada 5 Mei 2025, beberapa anggota Partai Republik dari Komite Layanan Keuangan dan Komite Pertanian Dewan Perwakilan AS secara bersama-sama merilis draf diskusi baru tentang regulasi industri kripto, melanjutkan dan memperluas inti konten dari "Undang-Undang Inovasi Keuangan dan Teknologi untuk Abad ke-21" (FIT21 Act) sebelumnya, lebih lanjut menyempurnakan dan memperluas kerangka regulasi untuk aset digital. Halaman 49 draf baru bertujuan untuk memperjelas bahwa selama transaksi yang melibatkan penjualan barang digital tidak melibatkan pembeli yang memperoleh hak kepemilikan dalam bisnis, keuntungan, atau aset penerbit, transaksi ini tidak dianggap sebagai sekuritas. Dewan berencana untuk merilis teks terbaru dari RUU Struktur Pasar Aset Digital Dewan Rendah pada 29 Mei. Teks terbaru mengikuti draf diskusi yang dirilis pada 5 Mei, dan kemajuan legislasi struktur pasar ini secara luas dipandang sebagai cetak biru dasar untuk masa depan regulasi dan perdagangan aset digital di AS. Dewan akan meninjau RUU struktur pasar kripto pada 10 Juni.

Saat ini, dengan SEC yang secara efektif menghentikan penyelidikannya terhadap Uniswap Labs pada awal 2025, bersama dengan definisi tentang apa yang tidak tergolong sebagai sekuritas dalam rancangan undang-undang struktur pasar kripto saat ini, skema ekonomi token Uniswap saat ini berarti bahwa UNI tidak lagi menghadapi risiko penuntutan. Dengan Trump dan pemerintahannya yang berkuasa, arah regulasi kripto bertujuan untuk merancang metode klasifikasi untuk aset kripto, Uji Howey, dan pembagian fungsi lembaga regulasi untuk beradaptasi dengan perkembangan industri kripto, serta berdiskusi dengan tim kripto terkemuka di AS. Uniswap Labs juga memainkan peran penasihat yang penting dalam hal ini, dan setelah deregulasi yang komprehensif, mungkin ada harapan lebih lanjut untuk regulasi yang menguntungkan di masa depan.

Situasi bisnis proyek

Data bisnis teratas

Uniswap adalah protokol DEX yang paling awal dan terbesar di pasar kripto, dengan TVL saat ini sebesar $5,12 miliar dan volume perdagangan sebesar $84,5 miliar dalam 30 hari terakhir, menduduki peringkat kedua setelah Pancake. Sebelum peluncuran Binance Alpha, volume perdagangan Uniswap lama menduduki peringkat pertama di seluruh pasar, menghasilkan $929 juta dalam pendapatan selama setahun, menduduki peringkat ketujuh. Jika dihitung secara sederhana berdasarkan valuasi tradisional, rasio P/E berkisar antara 4,5–6,4, sementara P/E Coinbase sekitar 33–42, P/E Apple sekitar 28–35, dan P/E Tesla sekitar 50–70. Jika di masa depan "fee switch" UNI dapat diaktifkan atau pelonggaran regulasi memungkinkan untuk memperluas skenario aplikasi keuangannya (saat ini memegang UNI tidak berpartisipasi dalam distribusi keuntungan), nilai pasar saat ini sangat undervalued relatif terhadap profitabilitas bisnisnya.

Menurut ringkasan keuangan Q1 2025 dari Yayasan Uniswap, per 31 Maret 2025, dana tersebut memiliki $53,4 juta dalam USD dan stablecoin, 15,8 juta UNI (dinilai dalam UNI), dan 257 ETH, yang setara dengan $150 juta dalam token berdasarkan nilai tukar penutupan pada 28 Mei 2025. Periode perputaran dana yang diharapkan akan berlangsung hingga Januari 2027, dan saat ini memiliki kondisi keuangan yang baik.

Upaya Pemberdayaan Tokenomik

Dalam ekonomi token UNI yang lalu, metode utama untuk menghasilkan imbal hasil dari UNI adalah dengan menambahkan UNI ke kolam perdagangan berpasangan tertentu sebagai LP, mempertaruhkan UNI untuk berpartisipasi dalam tata kelola DAO untuk mengusulkan pembelian kembali atau insentif likuiditas. Namun, imbal hasil ini sebagian besar bersifat tidak langsung dan dalam banyak kasus memiliki hasil yang lebih rendah. Menyimpan UNI secara langsung tidak menghasilkan imbal hasil secara langsung, yang juga merupakan salah satu alasan utama mengapa harga token UNI belum naik ke tingkat yang tinggi. Namun, Uniswap Labs telah berusaha untuk memberdayakan ekonomi token, berulang kali mengusulkan Fee Switch. Karena risiko regulasi, ini belum secara substansial disetujui atau diimplementasikan. Usulan Fee Switch terbaru dimulai kembali pada Februari 2024, dan lulus pemungutan suara teknis pada bulan Mei. Pada paruh kedua tahun 2025, ada harapan untuk kemajuan lebih lanjut dalam pemungutan suara on-chain, dikombinasikan dengan kemajuan bertahap dari kerangka regulasi. Fee Switch mungkin akan diaktifkan di masa depan.

Selain dari pengalihan biaya, Unichain yang baru diluncurkan oleh Uniswap juga menyediakan skenario aplikasi baru untuk UNI. Unichain adalah Blockchain Layer 2 (L2) yang diumumkan oleh Uniswap Labs pada 10 Oktober 2024, berdasarkan kerangka Superchain dari Optimism OP Stack, dengan peluncuran mainnet secara resmi pada 13 Februari 2025. CEO Uniswap Labs Hayden Adams percaya, “Setelah bertahun-tahun membangun dan memperluas produk DeFi, kami telah melihat area di mana Blockchain perlu perbaikan, serta kondisi yang diperlukan untuk terus memajukan peta jalan Ethereum. Unichain akan menawarkan kecepatan dan penghematan biaya yang dicapai oleh L2, akses lintas rantai yang lebih baik ke likuiditas, dan pendekatan yang lebih terdesentralisasi.”

Seperti L2 lainnya, Unichain juga memiliki jaringan validator, menggunakan UNI sebagai token staking. Operator node harus mempertaruhkan UNI di mainnet Ethereum untuk menjadi validator di UVN (Unichain Validator Network). Jumlah yang dipertaruhkan menentukan probabilitas untuk dipilih dalam set validator aktif. Pendapatan berasal dari 65% dari pendapatan bersih rantai (termasuk biaya dasar, biaya prioritas, dan MEV), yang didistribusikan sesuai dengan bobot staking. Saat ini, pihak resmi belum secara langsung mengungkapkan skala staking spesifik, tetapi Uniswap Labs terus mendukung Unichain. Jika hasil dan skala ekologisnya secara bertahap berkembang, lebih banyak staking UNI akan diperkenalkan untuk menjadi validator dan mendapatkan imbalan.

Status Token

UNI saat ini memiliki nilai pasar yang beredar sebesar 4,2 miliar, FDV sebesar 6,7 miliar, dengan token yang sepenuhnya beredar dan sekitar 37% yang dipertaruhkan dan terkunci.

Minat terbuka kontrak adalah 448 juta, dengan OI/MC sekitar 10,6%. Rasio long-short agregat adalah 1,02, rasio long-short pada akun Binance adalah 2,16, dan rasio long-short untuk akun besar adalah 3,87. Lebih banyak posisi long berasal dari pemegang besar. Sejak kenaikan harga ETH, minat terbuka UNI juga secara bertahap meningkat, dan pasar derivatif aktif.

Dalam K-line spot, selama pola kenaikan ETH pada bulan November tahun lalu, UNI menunjukkan tren yang mirip dengan ETH dalam hal bentuk, tetapi dengan volatilitas sekitar 2-3 kali lipat dari ETH. Namun, dalam putaran kenaikan ETH pada bulan April, keduanya menunjukkan tren yang mirip dalam bentuk, tetapi kenaikan ETH lebih besar daripada UNI. Jika pasar berlanjut, UNI mungkin memiliki potensi lebih lanjut untuk penyesuaian ke atas.

Ringkasan

Sejak Trump secara resmi terpilih sebagai Presiden Amerika Serikat pada tahun 2025, bagaimana cara mengatur dan mengintegrasikan industri kripto telah menjadi tema yang paling penting. Sebagai protokol DEX terbesar di pasar kripto saat ini, bagaimana AS mengatur UNI akan menjadi model bagi seluruh industri. Uniswap Labs juga aktif berpartisipasi dalam perumusan aturan regulasi. Dikombinasikan dengan efek pengganda ETH, hal ini dapat membawa manfaat struktural. Data bisnis proyek itu sendiri menduduki posisi teratas di pasar, dengan keuntungan yang cukup dan keuangan yang baik. Melalui kemajuan proyek Unichain dan proposal untuk pengalihan biaya, hal ini dapat membawa pemberdayaan baru bagi token. Jika seseorang optimis tentang pasar di masa depan, UNI adalah salah satu target blue-chip yang layak diperhatikan di ekosistem ETH.

Pernyataan:

1. Artikel ini direproduksi dari [[](https://trendresearch.medium.com/uniswap-%E7%9B%91%E7%AE%A1%E6%9E%B7%E9%94%81%E4%B8%8B%E7%9A%84%E5%8A%A0%E5%AF%86%E7%8B%AC%E8%A7%92%E5%85%BD-%E5%8C%BA%E5%9D%97%E9%93%BE%E6%9C%80%E5%A4%A7%E7%9A%84dex%E5%8D%8F%E8%AE%AE-744f23d07711)[Trend Penelitian](https://trendresearch.medium.com/?source=post_page---user_mention_tooltip--744f23d07711---------------------------------------)\] Hak cipta adalah milik penulis asli [Riset Tren] Jika ada keberatan terhadap cetakan ulang, silakan hubungi Tim Gate LearnTim akan memprosesnya sesegera mungkin sesuai dengan prosedur yang relevan.
2. Penafian: Pandangan dan pendapat yang diungkapkan dalam artikel ini sepenuhnya adalah milik penulis dan tidak merupakan saran investasi.
3. Versi bahasa lain dari artikel ini diterjemahkan oleh tim Gate Learn, kecuali disebutkan lain.GerbangDalam keadaan ini, dilarang untuk menyalin, menyebarkan, atau menjiplak artikel yang diterjemahkan.